Prabowo Ingin Bisnis di RI Murah & Gampang, Nyatanya Tak Semudah Itu

Ilustrasi transaksi bisnis. (Dok. Freepik)

Iklim bisnis di Indonesia dihadapkan pada sejumlah persoalan, mulai dari tingginya biaya logistik hingga sulitnya mendapatkan perijinan.

Ketika negara-negara tetangga seperti Vietnam dan Malaysia melesat maju dengan efisiensi ekonomi, Indonesia masih bergulat dengan birokrasi yang berbelit dan ICOR (Incremental Capital Output Ratio) yang menjulang tinggi.

Presiden Prabowo Subianto bersama jajaran ekonominya, termasuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, bertekad untuk menurunkan ICOR ke level 4 dalam waktu 3-4 tahun ke depan. Namun, mampukah ambisi ini menyelamatkan Indonesia dari ketertinggalan?

ICOR Tinggi, Biaya Ekonomi Pun Mahal

ICOR merupakan cerminan betapa efisiennya sebuah negara memanfaatkan investasi untuk menghasilkan output ekonomi.  Semakin besar nilai koefisien ICOR, semakin tidak efisien perekonomian pada periode waktu tertentu. Banyak faktor yang membuat nilai ICOR Indonesia tinggi mulai dari sarana infrastrukur yang kurang memadai, ruwetnya birokrasi, ongkos produksi, hingga tingginya biaya logistik

Data Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menunjukkan ICOR pada tahun 2022 sebesar 6,25%. Angka ini sudah turun di bawah 2021 yakni 8,16%.

Artinya, untuk menghasilkan output 1 maka Indonesia membutuhkan 6,25 kali investasi. Misalnya, dibutuhkan investasi sebesar Rp 6,51 miliar untuk menghasilkan output sebesar Rp 1 miliar.

Untuk perbandingan, beberapa Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) seperti Weda Bay di Maluku Utara berhasil mencatatkan ICOR di bawah 4, berkat efisiensi dari hulu ke hilir. “Kalau kita punya lebih banyak wilayah seperti Weda Bay, Indonesia bisa jadi benchmark global,” ujar Airlangga dalam forum Indonesia Business Council (13/1/2025).

Namun secara nasional, ICOR yang tinggi mencerminkan persoalan mendasar. Infrastruktur yang belum terintegrasi, birokrasi yang rumit, biaya logistik yang mahal, hingga regulasi yang sering kali tumpang tindih menjadi akar masalah.

World Bank melalui laporan Ease of Doing Business (EoDB) 2020 menempatkan Indonesia di peringkat 73, di bawah Vietnam (70) dan Malaysia (12). Ini menunjukkan bahwa selain ICOR, aspek kemudahan berbisnis juga menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah.

Ease of Doing Business, Kenapa Tetangga Lebih Unggul?

Malaysia dan Thailand, misalnya, berhasil menyederhanakan proses izin usaha dan pengelolaan infrastruktur. Malaysia bahkan menghapus inspeksi jalan dan drainase yang dilakukan Dewan Kota Kuala Lumpur untuk mempercepat konstruksi.

Thailand di sisi lain memperkenalkan inspeksi bertahap dalam proses pembangunan untuk menjaga efisiensi. Langkah-langkah ini tak hanya meningkatkan peringkat mereka dalam EoDB tetapi juga mengurangi biaya ekonomi secara signifikan.

Sebaliknya, Indonesia menghadapi tumpang tindih peraturan, ego sektoral, dan lambannya kepastian hukum. Proses memulai bisnis (starting a business) menjadi titik terlemah dengan peringkat 140, jauh tertinggal dari Malaysia (126) dan Vietnam (115). Bahkan, biaya tinggi dalam pemberian izin lahan sering kali menjadi lahan subur bagi praktik korupsi.

Untuk menurunkan ICOR dan memperbaiki EoDB, pemerintah memprioritaskan pengembangan KEK yang terintegrasi. “Kalau infrastruktur terhubung dan efisiensi meningkat, roda bisnis akan berputar lebih cepat,” tegas Airlangga. Namun, ia juga mengingatkan bahwa sektor seperti pariwisata masih terkendala, terutama akibat mahalnya tiket pesawat. “Kapasitas angkutan udara kita masih jauh dari kondisi sebelum pandemi Covid-19,” tambahnya.

Selain itu, Airlangga memastikan bahwa efisiensi dalam KEK pariwisata perlu didukung oleh perbaikan regulasi lintas sektor. Proses ini memang membutuhkan waktu, namun langkah konkret seperti integrasi infrastruktur dan digitalisasi layanan perizinan mulai menunjukkan hasil positif di beberapa wilayah seperti Jakarta dan Surabaya.

Vietnam Melaju Kencang, Indonesia di Persimpangan

Dalam konteks ASEAN, Vietnam mencatatkan peningkatan investasi asing sebesar 101% selama 2013-2022, jauh melampaui Indonesia yang hanya tumbuh 20%. Meski Indonesia masih menarik bagi investor asing dengan angka investasi di kisaran US$ 20 miliar, stagnasi ini menunjukkan perlunya terobosan besar dalam kebijakan ekonomi.

World Bank juga menyoroti regulasi ketenagakerjaan Indonesia yang terlalu rigid. Kebijakan upah minimum yang tinggi sering kali membebani pelaku usaha, terutama UMKM. Riset menunjukkan bahwa kenaikan upah minimum sebesar 10% di sebuah provinsi di Indonesia dapat mengurangi pembukaan lapangan kerja hingga 0,8%. Kondisi ini menjadi penghalang signifikan dalam meningkatkan daya saing Indonesia di mata global.

Dengan target ICOR di level 4 dan perbaikan EoDB, pemerintahan Presiden Prabowo memikul tugas berat untuk membawa Indonesia menuju efisiensi ekonomi yang lebih baik. Langkah-langkah seperti digitalisasi layanan, integrasi infrastruktur, dan reformasi birokrasi harus dieksekusi dengan cepat dan tepat.

Namun, tanpa komitmen kuat dari semua pihak, Indonesia berisiko tetap menjadi negara dengan potensi besar tetapi realisasi yang minim. Saat negara-negara tetangga melesat maju, waktunya bagi Indonesia untuk benar-benar membuktikan bahwa ambisi ini bukan sekadar mimpi kosong.

Pemadanan NIK-NPWP Tak Bisa Diakses di Coretax, Ini Penjelasannya

Format NPWP Baru, Ini Ketentuanya

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah menyelesaikan sejumlah perbaikan di dalam sistem Coretax yang hampir seminggu lebih mengalami masalah.

Dwi Astuti, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), menuturkan sejumlah upaya perbaikan yang telah dilakukan dalam implementasi Coretax DJP. Perbaikan tersebut meliputi proses bisnis antara lain, masalah pendaftaran yang mencakup: gagal login, pendaftaran NPWP, pendaftaran NPWP warga negara asing (WNA), pengiriman one-time password (OTP), dan update profil Wajib Pajak termasuk perubahan data Penanggung Jawab (PIC) perusahaan dan karyawan selain PIC.

Kemudian, kebutuhan layanan SPT yang mencakup pembuatan faktur pajak yang disampaikan dalam bentuk *.xml. Terakhir, Document Management System yang mencakup proses penandatanganan faktur pajak menggunakan Kode Otorisasi DJP ataupun sertifikat elektronik.

“DJP terus melakukan perbaikan dengan harapan tidak ada lagi masalah yang dihadapi oleh wajib pajak dalam mengakses layanan Coretax DJP. Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan kesabaran wajib pajak,” tegas Dwi dalam rilis, Senin (13/1/2025).

Adapun, di antara permasalahan tersebut, ada masalah yang masih belum diselesaikan jika mengacu pada daftar penyelesaian isu pasca implementasi Coretax yang dirilis pada 10 Januari 2025. Hal ini menyangkut pemadanan NIK-NPWP bagi wajib pajak yang belum melakukannya.

DJP sebelumnya mengingatkan wajib pajak harus melakukan pemadanan NIK dan NPWP melalui kantor pajak terdekat sebelum mengakses Coretax DJP.

“Setelah melakukan pemadanan NIK-NPWP, Wajib Pajak dapat melakukan Atur Ulang Kata Sandi (reset password) untuk mengakses Coretax DJP,” papar dokumen DJP.

Setelah melakukan pemadanan, wajib pajak harus login ke sistem Coretax DJP:

1. Masukkan “ID Pengguna”, yaitu Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

2. Masukkan “Kata Sandi” DJP Online

4. Masukkan kode captcha

5. Klik tombol “Login”

Patut diingat, setelah melakukan log in, wajib pajak akan diminta untuk mengatur ulang kata sandi dengan langkah sebagai berikut.

1. Pilih “Tujuan Konfirmasi” (“Surat Elektronik” atau “Nomor Gawai”) dan masukkan alamat posel (email) jika memilih “Surat Elektronik” atau nomor gawai jika memilih “Nomor Gawai”

2. Masukkan kode captcha

3. Centang “Pernyataan”

4. Klik tombol “Kirim”

5. Periksa posel atau SMS yang berisikan tautan ubah kata sandi yang dikirimkan oleh sistem. Pastikan pengirim posel atau SMS tersebut adalah domain @pajak.go.id (untuk posel) atau “DJP” (untuk SMS)

6. Klik tautan tersebut dan lakukan perubahan kata sandi

DJP mengingatkan saat melakukan perubahan kata sandi, wajib pajak juga diminta mengisi frasa sandi (passphrase). Passphrase disarankan tidak sama dengan kata sandi, karena akan digunakan sebagai pengganti tanda tangan digital dalam memanfaatkan layanan yang disediakan oleh Coretax DJP. Dengan telah dibuatnya kata sandi baru dan passphrase, maka wajib pajak sudah dapat log in ke Coretax DJP.

DJP mengingatkan Bagi wajib pajak yang memiliki penanggung jawab seperti Wajib Pajak Badan dan Wajib Pajak Instansi Pemerintah, setelah berhasil melakukan log in ke sistem Coretax praimplementasi, diimbau untuk melakukan langkah yang sangat penting, yaitu memeriksa data profil, khususnya data penanggung jawab yang tercantum pada sistem.

Untuk memeriksa data profil dan data penanggung jawab yang terdaftar pada Coretax DJP, wajib pajak melakukan langkah-langkah sebagai berikut.

1. Kunjungi tautan Coretax praimplementasi dan log in pada sistem Coretax DJP.

2. Setelah berhasil log in, pada submenu di bagian kiri klik “Pihak Terkait”.

Sosok James Woods, Aktor Pendukung Israel yang Rumahnya Terbakar di LA

James Woods. (Chris Pizzello/Invision/AP, File)

Sepanjang minggu lalu, wilayah Los Angeles Amerika Serikat (AS) mengalami kebakaran besar setelah angin Santa Ana menerjang wilayah itu. Ribuan rumah mewah hangus dilalap api, termasuk milik aktor kawakan James Woods.

“Saya mengambil (video) ini tadi malam dari rumah kecil kami di Palisades. Sekarang semua alarm kebakaran berbunyi sekaligus dari jarak jauh,” tulisnya dalam unggahan video penampakan rumahnya di media sosial.

Kepada CNN, dia bercerita bagaimana keponakannya berusia 8 tahun berusia membantunya bangkit dari musibah itu. “Dia keluar dengan celengan Yeti kecilnya untuk membantu membangun kembali rumah kami,” katanya sambil menangis.

Woods merupakan aktor kawakan asal Utah, AS. Mengutip Hello Magazine, pria 77 tahun itu membintangi sejumlah film dengan karakter pembunuh hingga penipu. Salah satu film besar yang dia bintangi adalah Once Upon a Time in America. Woods berperan sebagai teman kecil dan gangster Robert de Niro.

Judul film lain yang juga dibintangi seperti Casino, The Specialist, hingga White House Down.

Di luar akting, dia dikenal sebagai pendukung Israel. New Arab menuliskan Woods memberikan pujian pada serangan brutal Israel ke Palestina sejak perang dimulai.

Bahkan dia mendukung untuk perang terus berlanjut. Usulan gencatan senjata yang diinginkan banyak orang juga tak disukainya.

“Tidak ada gencatan senjata, tidak ada kompromi, tidak ada pengampunan #KillThemAll,” tulisnya.

Kebakaran yang menghanguskan di rumahnya ikut ditanggapi penyair Palestina Mosab Abu Toha. Dia mengomentari Woods yang menangis saat diwawancarai mengenai bencana tersebut.

“Beraninya Anda muncul di TV dan menangis,” tulisnya. Dia juga menuliskan surat terbuka untuk Woods mengenai keadaan di Palestina yang porak poranda karena serangan Israel.

“Rumah bibi saya dibom pada Oktober 2024. Putrinya terbunuh bersama 15 orang lain, banyak yang tertimbun reruntuhan hingga sekarang. Apakah ini berarti bagi Anda?” kata dia.

Siap-siap! Cukai Minuman Berpemanis Dirancang Berlaku Mulai Juni 2025

Seorang pengunjung berbelanja di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Selasa (10/9/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan akan memberlakukan penerapan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) mulai Semester II-2025.

Kasubdit Tarif Cukai dan Harga Dasar Direktorat Teknis dan Fasilitas Cukai DJBC Akbar Harfianto mengatakan hal ini, dengan mempertimbangkan target cukai MBDK dalam UU APBN 2025.

“Saat ini target untuk implementasi sesuai APBN di semester II,” kata Akbar saat konferensi pers di Kantor Pusat DJBC, Jakarta, Jumat (10/1/2025).

Meski begitu, Akbar menekankan, pemerintah tentu akan tetap memperhatikan kondisi ekonomi dan daya beli untuk menetapkan skema tarifnya, termasuk untuk menentukan ambang batas atau threshold kadar gula dalam MBDK nya.

“Secara teknis kita sudah siapkan pp pmk sampai aturan teknis di bawahnya sambil tunggu tadi apakah dari sisi kondisi daya beli masyarakat bisa atau mampu tambah beban,” tuturnya.

Akbar menekankan, prioritas utama pengenaan cukai MBDK pada paruh kedua tahun ini atau mulai Juni 2025 adalah untuk mengendalikan konsumsi gula tambahan masyarakat, bukan hanya sekedar optimalisasi penerimaan.

“Jadi jangan disalah artikan negara butuh duit, tapi dilihat sebaliknya penyakit tidak menular tertinggi seperti apa, sebagai contoh diabetes dan sebagainya, sehingga kebutuhan fiskal policy perlu atau tidak untuk ranah itu,” ucapnya.

Akbar memastikan, tidak semua MBDK akan terdampak kebijakan pungutan cukai ini, ia memastikan akan ada threshold atau ambang batas besaran gulanya.

“Dari sisi pentarifan memang tidak semua terkena, dari MBDK dianalisis kami ada 2 kondisi yaitu on trade atau off trade, on trade itu dari pabrik industri dia sudah berupa kemasan, atau off trade yang gerai-gerai tadi,” tutur Akbar.

“Mana yang akan dikenakan ini kita masih bahas teknis, tetap kita perhatikan beban administrasi dibanding impact kita akan lihat penyebabnya seperti apa,” ungkapnya.

Menteri Hanggodo Ngaku Lagi Tunggu Wangsit Soal MLFF, Ada Apa?

Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo saat ditemui di Universitas Indonesia, Depok, Jumat (10/1/2025). (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Nasib penerapan sistem pembayaran tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di Indonesia masih menggantung. Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo menyiratkan belum ada kepastian terkait kapan waktu penerapan teknologi tersebut.

“Nanti kita berdoa dulu lah, dapat wangsitnya kapan,” ucap Dody saat ditemui di Universitas Indonesia (UI), Depok, Jumat (10/1/2025).

Sebagai informasi, MLFF merupakan sistem pembayaran tol yang memungkinkan kendaraan melewati gerbang tol tanpa harus berhenti, mengandalkan sensor dan teknologi komunikasi digital. Program ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi antrian panjang di jalan tol.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian PU, Zainal Fatah menambahkan bahwa saat ini pihaknya masih dalam proses diskusi dengan PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) sebagai operator.

“Belum. Belum ada perkembangan (terbaru terkait kapan implementasi MLFF dimulai). (Proses diskusi dengan vendor?) Ya, tetap jalan,” ujar Zainal.

Pada tahun 2025, Zainal menyebut pertemuan teknis antara operator dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) akan terus dilakukan.

Sebelumnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) belum lama ini merilis Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester (IHPS) I Tahun 2024. Salah satu temuannya adalah BPK menilai penerapan sistem transaksi nontunai nirsentuh berbasis Multi Lane Free Flow (MLFF) di jalan tol belum dilakukan sesuai ketentuan.

“Penyelenggaraan proyek sistem transaksi nontunai nirsentuh berbasis MLFF belum sepenuhnya sesuai ketentuan,” seperti dikutip dari IHPS I Tahun 2024.

Atas temuan itu, BPK merekomendasikan Menteri PUPR untuk menginstruksikan Kepala BPJT mengevaluasi kembali secara komprehensif atas perjanjian kerja sama Penyelenggaraan Proyek Sistem Transaksi Nontunai Nirsentuh Berbasis MLFF. Evaluasi harus dilakukan dengan mempertimbangkan aspek-aspek dari tahap perencanaan sampai tahap pelaksanaan dan pertanggungjawaban.

Nyaris Semua Wilayah RI Kena Peringatan BMKG, Ini Tanggal-Penyebabnya

(Dok. BMKG)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan agar mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sebagian besar wilayah Indonesia. Munculnya supect area dan sirkulasi siklonik menjadi penyebab potensi kondisi cuaca ini.

Dalam keterangan di situs resmi, BMKG mengungkapkan ada peningkatan potensi terbentuknya awan konvektif yang menghasilkan hujan lebat, angin kencang, dan petir di beberapa wilayah indonesia.

Salah satunya disebabkan oleh adanya Suspect Area di Samudera Hindia selatan Bali-Nusa Tenggara Barat (NTB), serta Sirkulasi siklonik di Samudra Hindia barat Aceh, Laut Filipina, dan Laut Banda.

BMKG menjelaskan, suspect area dan sirkulasi siklonik tersebut membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dan daerah pertemuan angin (konfluensi) di beberapa wilayah Indonesia.

Selain itu, menurut BMKG, ada pengaruh dari dinamika atmosfer yang aktif, yakni fenomena La Nina lemah yang diperkirakan masih berlangsung hingga awal tahun 2025, serta angin monsun Asia yang memengaruhi aliran massa udara dari wilayah Asia ke wilayah Indonesia.

Juga, aktivitas gelombang atmosfer seperti Rossby ekuatorial, Gelombang Kelvin, dan Gelombang Low meningkatkan potensi awan konvektif yang signifikan.

“Hingga sepekan ke depan, sejumlah wilayah di Indonesia masih akan menghadapi potensi curah hujan yang signifikan, terutama di wilayah barat dan timur,” tulis BMKG, dikutip Kamis (9/1/2025).

“Tingginya potensi hujan di beberapa wilayah, mengakibatkan potensi dampak yang ditimbulkan berupa bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang yang masih dapat terjadi. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi cuaca terkini dari BMKG,” lanjut BMKG.

Cuaca Ekstrem Meningkat

Dalam keterangan terpisah, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan, Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) Jakarta memantau keberadaan pusat tekanan rendah di selatan Nusa Tenggara sejak 3 Januari 2025. Sistem ini bergerak ke arah barat-barat daya dan mulai berkembang menjadi Bibit Siklon 97S pada 7 Januari 2025 di perairan Samudra Hindia, sebelah selatan Jawa Timur.

“Berdasarkan analisis terkini pada 9 Januari 2025, intensitas sistem ini semakin meningkat dan saat ini terdeteksi di Samudra Hindia selatan Lampung dengan arah gerak ke selatan,” katanya.

“Bibit siklon ini diperkirakan akan memberikan dampak tidak langsung berupa peningkatan curah hujan dan angin kencang di beberapa wilayah, serta dampak langsung berupa gelombang tinggi di perairan bagian selatan Indonesia dalam 3 hari mendatang,” papar Guswanto, Kamis (9/1/2025).

Disebutkan, Bibit Siklon Tropis 97S berpotensi meningkatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang di sejumlah wilayah. Di antaranya, Bengkulu, Sumatra Selatan, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Selain itu, gelombang laut dengan ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter diperkirakan terjadi di Perairan Selatan Jawa hingga NTB, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTB, dan Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Lampung.

“Dampak cuaca ini perlu diantisipasi, terutama di wilayah pesisir dan perairan selatan Indonesia. Karena potensi cuaca ekstrem dapat mempengaruhi aktivitas pelayaran dan masyarakat pesisir,” ujarnya.
“BMKG terus memantau perkembangan sistem ini dan akan menyampaikan pembaruan informasi secara berkala untuk memastikan keselamatan masyarakat,” ucap Guswanto.

Direktur Meteorologi Publik BMKG Andri Ramdhani menambahkan, potensi peningkatan curah hujan dalam sepekan ke depan juga dipengaruhi kondisi atmosfer yang mendukung terjadinya hujan dengan intensitas lebih tinggi.

“Monsun dan seruakan dingin dari Asia turut berkontribusi pada peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia, khususnya di bagian barat,” kata Andri.

Prospek Cuaca 10-13 Januari 2025 Menurut BMKG

Menurut BMKG, cuaca cerah berawan diprediksi terjadi di sebagian Bali dan Nusa Tenggara, serta sebagian besar Sulawesi dan Kepulauan Maluku.

Sedangkan hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dapat terjadi di wilayah berikut:

  • Hujan Sedang-Lebat

– sebagian besar wilayah Sumatra, Jawa, Kalimantan, sebagian kecil wilayah Nusa Tenggara, Sulawesi, Kepulauan Maluku, dan sebagian wilayah di Pulau Papua.

  • Hujan Lebat-Sangat Lebat

– sebagian kecil wilayah Sumatra, Jawa, dan Pulau Papua.

  • Potensi Angin Kencang

– sebagian kecil wilayah Sumatra dan Nusa Tenggara, serta sebagian wilayah Jawa dan Bali.

Menghadapi potensi cuaca ekstrem, BMKG mengimbau masyarakat untuk:

– mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan

– membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar untuk mengurangi risiko banjir.

– menghindari aktivitas di wilayah rawan bencana serta mempersiapkan perlengkapan darurat

– memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG, seperti situs resmi BMKG , media sosial @infobmkg, atau aplikasi infoBMKG

– tetap tenang dan siaga menghadapi perubahan cuaca ekstrem, serta pahami langkah evakuasi jika diperlukan.

BMKG memastikan akan terus memperbarui perkembangan cuaca terbaru.

Geger 2 Mayat Ditemukan di Ruang Roda Pesawat, Kondisi Sudah Membusuk

Sebuah pesawat JetBlue Airways mendarat setelah penerbangan sebelumnya dibatalkan selama pemadaman sistem FAA di Bandara Laguardia di New York City, New York, AS, 11 Januari 2023. (REUTERS/Mike Segar/Foto File)

Dua orang ditemukan tewas di ruang roda pesawat JetBlue Airways yang terbang dari New York City dan mendarat di Bandara Internasional Fort Lauderdale-Hollywood. Penemuan ini menambah panjang kekhawatiran atas keamanan maskapai.

Maskapai JetBlue pada Selasa mengatakan dua jenazah itu ditemukan Senin malam selama inspeksi perawatan pasca-penerbangan. Identitas mereka tidak diketahui dan bagaimana cara mereka mengakses pesawat masih dalam penyelidikan.

“Ini adalah situasi yang memilukan, dan kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak berwenang guna mendukung upaya mereka untuk memahami bagaimana ini terjadi,” kata JetBlue dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip CNN International, Rabu (8/1/2025).

JetBlue mengatakan pesawat itu terakhir kali beroperasi sebagai Penerbangan 1801 dari Bandara Internasional John F. Kennedy di New York. Penerbangan itu mendarat di Fort Lauderdale pada pukul 11:10 malam, menurut situs web pelacakan penerbangan FlightAware.

“Seorang teknisi gerbang di area roda pendaratan melihat dua pria yang tampaknya adalah Signal 7, memberi tahu mereka bahwa mereka tidak bergerak di area roda pendaratan,” kata sumber anonim di radio Kantor Sheriff Broward County, sebagaimana direkam di situs web Broadcastify merujuk Signal 7 sebagai kode polisi untuk orang yang telah meninggal di AS.

“Kedua orang yang meninggal adalah pria. Selain itu, identitas mereka saat ini tidak diketahui. Kantor Pemeriksa Medis Broward County akan melakukan otopsi untuk menentukan penyebab kematian kedua orang tersebut,” kata juru bicara Kantor Sheriff Broward County, Carey Codd.

Menurut seorang pejabat penegak hukum, mayat-mayat itu telah membusuk parah. Sementara juru bicara Departemen Penerbangan Broward County Arlene Satchell menyebut penyelidikan tersebut tidak memengaruhi operasi di bandara.

Penemuan ini terjadi dua minggu setelah sebuah mayat ditemukan di ruang kemudi pesawat United Airlines dari Chicago ke Maui. Federasi penerbangan AS, Federal Aviation Administration (FAA) mengatakan kompartemen roda pendaratan sering digunakan oleh penumpang gelap, yang tidak menyadari betapa sedikitnya ruang yang tersedia di ruang kemudi saat roda pendaratan ditarik.

Penumpang gelap yang tidak terjepit sering kali kehilangan kesadaran karena kekurangan oksigen atau kedinginan saat pesawat berada di ketinggian jelajah. Menurut laporan FAA tahun 2011, sekitar 80% orang yang mencoba terbang di ruang kemudi atau kompartemen eksternal lain di pesawat dipastikan berakhir meninggal dunia.

Bahas Nasib iPhone 16 di RI, Menperin Tegaskan Ini ke Bos Apple

Menperin Agus Gumiwang usai bertemu perwakilan Apple di Kantor Kemenperin. (CBC Indonesia/Intan Rakhmayanti)

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang menitipkan pesan kepada Apple dalam proses negosiasi yang berlangsung pada hari ini, Selasa (7/1/2025), di Kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Agus mengatakan perwakilan Apple bertemu dengan dirinya selama 30 menit. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan bahwa isu Apple di Indonesia menjadi perhatian masyarakat luas.

Hingga kini, seri iPhone 16 belum bisa dibeli secara resmi karena belum ada kesepakatan bersama antara pemerintah dan Apple terkait proposal investasi raksasa Cupertino tersebut dalam memenuhi aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia.

Sikap tegas pemerintah yang masih melarang iPhone 16 hingga Apple memenuhi TKDN yang berkeadilan, menurut Agus, mendapat dukungan penuh dari masyarakat.

“Jadi pihak Apple harus tahu. Kami di Kemenperin itu melakukan negosiasi dengan Apple sebagai tugas kami. Kami diawasi oleh masyarakat. Kami tahu betul perasaan masyarakat. Perasaan itu yang harus kami jaga, pandangan masyarakat ya,” kata Agus, ditemui usai pertemuan dengan Apple.

Agus mengatakan pada dasarnya masyarakat sangat mendukung pemerintah untuk mendorong agar Apple bisa bisa menciptakan lapangan pekerja melalui pembangunan fasilitas produksi Apple.

“Yang ingin kami jaga adalah prinsip keadilan yang kami dasarkan dari 4 hal. Yang pertama, yaitu kami mau melihat berapa besar investasi Apple di negara lain, sebut saja Vietnam dan India. Kemudian berapa besar investasi dari produsen HKT lain di luar Apple di Indonesia, sebut saja perusahaan Samsung di Indonesia berapa sudah investasi, Huawei berapa, Xiaomi sudah berapa dan lain sebagainya,” Agus menjelaskan.

Hingga berita ini dirilis, proses negosiasi Apple dengan pemerintah Indonesia masih terus berlangsung. Setelah bertemu Menperin, Apple saat ini bertemu dengan tim teknis.

Lebih lanjut, Agus mengatakan pihaknya tidak menetapkan time frame untuk kesepakatan dengan Apple.

“Bisa deal hari ini, malam ini, besok, minggu depan, atau bulan depan. Jadi waktu, kami tidak tetapkan target, yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” ia menjelaskan.

Gerak Cepat Indosat Manfaatkan Teknologi AI

Indosat Ooredoo Hutchison (Istimewa)

Kecerdasan artifisial atau artificial intelligence (AI) diperkirakan mampu mendongkrak produktivitas di berbagai industri. Bahkan pemerintah terus mendorong pengembangan dan adopsi teknologi AI di industri telekomunikasi.

Salah satu perusahaan telekomunikasi yang terdepan dalam pengembangan AI adalah Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH). President Director dan Chief Executive Officer (CEO) Indosat, Vikram Sinha mengatakan sejumlah unit dan bisnis perusahaan sudah mengimplementasikan teknologi AI dengan harapan dapat mendorong pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien.

“Kami menggunakan AI dalam segala hal yang kami lakukan. Ini bukan hanya tentang jaringan, penjualan komersial. Kami merangkul AI dan membuat karyawan kami produktif,” kata Vikram dikutip Senin, (6/1/2025).

Tidak berhenti di situ, komitmen Vikram dalam mengembangkan AI di Indonesia diwujudkan dalam berbagai macam inisiatif. Ada tiga platform AI inovatif yang sudah dirilis Indosat yakni IM3 Platinum, Sahabat AI, dan Merdeka Cloud. Platform-platform ini dirancang agar AI dapat diakses oleh masyarakat Indonesia, mulai dari kalangan bisnis hingga pengguna individu.

“Kami bercita-cita menghadirkan AI yang berdaulat di mana kecerdasan buatan tersebut dikembangkan di Indonesia, oleh orang Indonesia, dan untuk Indonesia,” tutur Vikram.

Lalu,bagaimana tiga platform AI inovatif Indosat ini bekerja?

1. IM3 Platinum

IM3 Platinum adalah platform untuk memastikan pengalaman yang aman, bebas spam, dan terjadi secara real time dengan memanfaatkan AI. IM3 Platinum juga memiliki fitur Platinum SmartASK, portal yang didukung teknologi AI yang mengotomatisasi pertanyaan pelanggan dengan format suara dan bisa memberi jawaban yang cepat dan akurat melalui aplikasi myIM3.

2. Sahabat AI

Dikembangkan oleh Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) dan GoTo, Sahabat-AI akan mendukung komunitas dengan menawarkan model large language model (LLM). Platform ini memberdayakan pengguna untuk memanfaatkan AI untuk berbagai aplikasi, termasuk pendidikan, kesehatan, dan industri kreatif. Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan bahwa AI inklusif dan bermanfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.

3. Merdeka Cloud

Sebagai inisiasi mempercepat adopsi AI dan cloud computing di Indonesia, Indosat melakukan kerja sama global dengan Lintasarta, NVIDIA, dan Accenture untuk meluncurkan Merdeka Cloud. Platform ini memungkinkan bisnis memiliki kemampuan canggih untuk analitik data, interaksi pelanggan, dan efisiensi operasional. Platform ini juga menyediakan akses untuk AI generatif dan machine learning (pembelajaran mesin).

Vikram Sinha menegaskan Indosat berkomitmen untuk memberdayakan talenta digital di Indonesia dengan melatih satu juta talenta digital pada 2027. Talenta muda inilah yang akan memimpin revolusi digital di Indonesia.

“Kami ingin memastikan teknologi dapat menjangkau setiap sudut negara, dari kota besar hingga daerah terpencil. Tidak ada yang harus merasa terbatas oleh tempat tinggal mereka,” ujar dia.

Dengan berbagai inovasi yang dihadirkan, Indosat percaya diri bisa menghemat biaya hingga US$10 juta atau sekitar Rp159,6 miliar setelah sistem AI terimplementasi sepenuhnya.

Vikram pun optimis Indosat bisa sukses dalam perkembangan kecerdasan buatan. Ia pun berambisi agar Indonesia bisa mencapai babak baru untuk teknologi AI.

Sebagaimana diketahui, Indosat dan NVIDIA berkolaborasi dalam AI Indosat melalui anak perusahaannya, Lintasarta, menjadi Penyedia Mitra Cloud NVIDIA pertama di Indonesia yang menghadirkan AI yang berdaulat bagi bangsa.

Melalui anak perusahaannya, Lintasarta, Indosat akan menawarkan layanan AI cloud kepada perusahaan-perusahaan di sektor publik dan swasta di Indonesia.

Kronologi Pasutri Rampok Uang Bank Miliaran di Jakarta Buat Glamor

Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap 4 orang pelaku tindak pidana meniru atau memalsukan uang atau uang kertas negara atau uang kertas Bank Indonesia di Polda Metro Jaya, Jum'at (21/6/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Memiliki kehidupan yang mewah dan glamor adalah impian semua orang. Untuk mewujudkannya, tentunya perlu perjuangan yang lebih dan kerja keras.

Namun hal tersebut tidak berlaku bagi pasangan suami istri asal Belanda yang tinggal di Indonesia yakni A.M Sonneveld dan istrinya. Kisahnya terjadi di era 1910-an.

Hampir setiap malam Sonneveld dan istri bolak-balik tempat hiburan malam di pusat kota bernama Societeit Harmoni. Di sana keduanya berpesta dan menikmati sajian mahal tanpa peduli berapa uang yang dihabiskan.

Tiap kali, Sonneveled foya-foya dan hidup mewah, tak ada satupun orang curiga. Sebab semua orang tahu dia memang kaya raya.

Ketika tiba di Batavia, Sonneveld pernah menjadi perwira KNIL alias Tentara Hindia Belanda. Berbagai penugasan dilakukan hingga berhasil penghargaan dari Ratu Belanda.

Setelah pensiun dini, dia lanjut bekerja di bank swasta terbesar, yakni Nederlandsch Indie Escompto Maatschappi. Di sana, dia bertugas sebagai kepala bagian yang mengurusi uang nasabah. Praktis gajinya pun cukup besar.

Atas riwayat pekerjaan demikian semua orang tak menaruh rasa curiga sedikitpun terkait asal-usul kekayaan Sonneveld. Sampai akhirnya, sikap tersebut berubah usai banyak orang membaca pemberitaan media pada awal September 1913.

Di awal bulan September mayoritas koran-koran di Hindia Belanda melaporkan tindakan melanggar hukum pegawai bank di Batavia. Setelah dibaca tuntas pegawai bank tersebut bernama A.M Sonneveld.

Harian Deli Courant (5 September 1913), misalnya, menulis kalau pria berusia 45 tahun itu terbukti melakukan pencurian uang nasabah sebesar 122 ribu gulden.

Pembuktian terjadi usai pihak Bank Escompto melakukan investigasi internal terkait transaksi mencurigakan. Dari sini kemudian diketahui, Sonneveld melakukan “permainan kotor.”

Pada 1913, 122 ribu gulden bisa membeli 73 Kg emas sebab diketahui harganya per gram mencapai 1,67 gulden. Artinya, jika dikonversikan ke masa sekarang, maka 73 Kg emas setara Rp87 miliar (1 gram emas: Rp1,2 juta).

Pada sisi lain, Sonneveld ternyata sudah tahu cara kotornya mulai diketahui pihak bank. Maka, jauh sebelum ditetapkan tersangka, dia dan istri sudah kabur terlebih dahulu ke luar kota. Polisi lantas menetapkan keduanya sebagai buronan dan menyebarluaskan deskripsi fisiknya di banyak koran dan tempat.

Laporan de Sumatra Post (6 September 1913) mewartakan secara detail ciri fisik Sonneveld, yakni berkulit coklat, berdarah Belanda, ada bekas luka di pipi kanan dan lutut, dan berusia 45 tahun.

Beruntung, penyebaran informasi berhasil membawa titik terang pelarian pasangan suami istri tersebut. Diketahui, dia ternyata pergi ke Bandung menggunakan kereta api dari Meester Cornelis (kini Jatinegara).

“Polisi mendeteksi dia menyewa mobil dari Meester Cornelis dan pergi ke hotel di Bandung,” tulis pewarta Deli Courant.

Di Bandung, keduanya tak diam dan melanjutkan perjalanan lagi ke Surabaya menggunakan kereta api. Harian Bataviaasch Nieuswblad (7 September 1913) melaporkan, selama perjalanan kereta api, Sonneveld sempat bertemu seorang teman yang bertanya tujuan perjalanannya.

Kepada teman, buronan dari Batavia itu bilang akan pergi ke Hong Kong setibanya di Surabaya. Dalihnya, perjalanan dilakukan untuk studi banding ke Bank Escompto cabang Hong Kong. Meski begitu, temannya tahu bahwa itu hanya bualan semata.

Maka, dia melaporkan cerita ini ke polisi. Alhasil, kepolisian Hindia Belanda bergegas menghubungi polisi Hong Kong. Akhirnya, perjalanan Sonneveld dan istri pun berakhir.

Belum lama menginjakkan kaki di daratan Hong Kong, keduanya langsung diciduk polisi dan diekstradisi ke Hindia Belanda. Disita pula tas berisi sisa-sisa uang pencurian.

Sesampainya di Indonesia, keduanya langsung diadili. Di pengadilan, Sonneveld mengaku melakukan pencurian uang nasabah untuk memenuhi hasrat hidup mewah. Begitu pula istrinya yang mengetahui tindakan suami dan berupaya menutupi.

Sonneveld lantas dihukum 5 tahun penjara. Sementara istri harus berada di hotel prodeo selama 3 bulan. Kasus Sonneveld kemudian tercatat dalam sejarah sebagai pencurian terbesar di tahun 1910-an.