Perusahaan Internet di RI Membludak Lebih dari 1.000, Ini Dampaknya

Ketua Umum APJII, Muhammad Arif dalam acara Indonesia Digital Forum, Kamis (15/5/2025). (CNBC Indonesia/Novina Putri Bestari)

Jumlah provider internet di Indonesia melebihi 1.000 anggota. Bahkan ada 500 perusahaan yang siap mengantre masuk jadi anggota Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).

Ketua Umum APJII, Muhammad Arif menjelaskan anggotanya mencapai 1.290 anggota. Bahkan diperkirakan bisa melebihi 2.000 perusahaan hingga tahun depan.

“Tapi kita belum memonitorium, kata Pak Dirjen, antre yang izin udah berapa? 500 Pak. Berarti tahun depan kalau mau ngadain acara di mana APJII ya? Udah 2.000 lebih, anggota,” jelasnya dalam acara Indonesia Digital Forum, Kamis (15/5/2025).

Dari jumlah itupun sebagian besarnya hanya ada di 18 kota berbanding 550 kota yang ada di Indonesia.

Namun, dia mengingatkan perlu memperhatikan secara infrastruktur digital. Karena yang terjadi tidak meluas, namun lebih menumpuk.

Menurutnya infrastruktur yang tidak meluas terjadi karena tidak ada roadmap. Jadi jumlahnya terus naik namun malah menimbulkan kesemrawutan infrastruktur.

“Kalau kita lihat di jalan-jalanan, kalau teman-teman lihat di jalanan, di kesemrawutan infrastruktur yang ada ini, karena memang terus terang aja, kita gak punya roadmap, makanya kita terus bergerak dan naik cepat, tapi kalau gak diatur ya tadi, akhirnya kesemrawutan infrastruktur yang ujungnya, ada penyia-nyiaan dari investasi yang ada ke depannya,” kata Arif.

Arif mengatakan keinginan untuk moratorium karena untuk menata dulu industrinya. Dengan begitu bisa mengembangkan dan meratakan infrastruktur yang ada.

“Karena kalau kita sembari membenarkan regulasinya, juga sembari terus membuka izin-izin yang ada, ini kayak kejar-kejaran. Pengen cepetan izinnya ya, dibanding kita ngebenerin regulasinya, karena gak akan sesimpel itu. Tapi ke depan kita pengen sebenarnya, para pelaku industri, infrastruktur, internet dan lain ini, dapat berkembang dan juga tadi, benar-benar merata,” ucapnya.

Sementara itu, jumlah operator seluler di Indonesia jauh lebih sedikit dari penyelenggara internet. Kini hanya tersisa 4 anggota pada Asosiasi Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) yakni Telkom, Telkomsel, Indosat, dan yang baru saja merger XL Smart.

Jumlah ini juga jauh berkurang dari tahun 2007 sekitar 16 penyelenggara seluler. Wakil Ketua ATSI Merza Fachys mengatakan ada perubahan industri, kini bergerak menjadi penyelenggara jasa.

Perubahan itu misalnya pada produk utama operator. Misalnya sudah tidak banyak orang yang menghubungi orang lain dengan telepon biasa.

“Yang masih mainan SMS, tinggal sayang. Jadi inilah perubahan-perubahan yang namanya transformasi digital. Nah tapi undang-undangnya masih undang-undang telekomunikasi tahun 1999,” jelasnya.

“Dimana pelaku industri ini hanya dibagi dua. Penyelenggara jaringan, penyelenggara jasa. Tidak ada penyelenggara digital,” dia menambahkan.

Di DPR, Menkes BGS Blak-blakan Pentingnya Program Cek Kesehatan Gratis

Sejumlah siswa saat pelaksanaan program cek kesehatan gratis untuk sekolah dan remaja di SDN Jati 03 Pagi, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Rabu, (7/5/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam upaya deteksi dini penyakit kronis. Sejak diluncurkan pada Februari 2025, program tersebut telah menjangkau lebih dari 5,3 juta masyarakat di seluruh Indonesia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut program ini sangat penting untuk mengungkap masalah-masalah kesehatan tersembunyi, terutama pada kelompok lanjut usia.

“Kita baru sadar hanya 20 persen lansia yang memiliki tekanan darah dan gula darah normal. Sisanya sudah masuk kategori risiko tinggi,” ungkap BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin, dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR di ruang rapat Komisi IX DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (14/5/2025).

Rapat tersebut dipimpin langsung Ketua Komisi IX DPR Felly Estelita Runtuwene. Ia menegaskan bahwa pelaksanaan dan evaluasi program PKG perlu menjadi perhatian bersama.

“Harapannya, rapat ini menghasilkan langkah konkret yang memperkuat sistem kesehatan nasional dan memastikan keberlanjutan kebijakan strategis di sektor ini,” ujar Felly.

Dalam rapat tersebut, BGS juga menyoroti minimnya proporsi warga usia 60 tahun ke atas yang benar-benar sehat. Menurut data Kemenkes, hanya 28,4 persen lansia yang tidak memiliki penyakit kronis seperti hipertensi, diabetes, atau gangguan jantung.

Program PKG ini akan diperluas ke sekolah-sekolah mulai Juli 2025 sebagai bagian dari pencegahan sejak dini.

Dalam rapat itu, sejumlah legislator juga menyoroti kualitas pelaksanaan di lapangan, terutama soal keakuratan diagnosis dan tindak lanjut medis bagi warga yang hasilnya menunjukkan risiko penyakit serius.

DPR juga menyoroti kesenjangan antara daerah perkotaan dan pelosok dalam mengakses layanan lanjutan pasca-PKG.

“Kalau ditemukan kasus butuh operasi jantung di Raja Ampat, siapa yang tanggung biaya transportasinya? Ini harus ada skema jelas,” ujar Felly.

Di sisi lain DPR meminta agar hasil PKG bisa diintegrasikan dengan perbaikan sistem BPJS Kesehatan, terutama dalam menjaga kepesertaan aktif dan menjamin pemerataan layanan. BGS menyebut Kemenkes sedang membahas hal itu dengan Kementerian Dalam Negeri agar indikator kesehatan tak hanya jadi beban daerah, tetapi juga dipahami sebagai kebutuhan nasional.

“UHC bukan sekadar soal kartu BPJS. Harus dilihat dari sisi akses, kualitas layanan, dan keterjangkauan. Banyak daerah sudah bayar subsidi besar, tapi warganya tetap berobat ke kota lain karena rumah sakitnya tidak memadai,” ujar BGS.

https://id.pinterest.com/vetypermatasari/
https://id.pinterest.com/RubitotoVip/
https://id.pinterest.com/TamuwinVip/
https://id.pinterest.com/Map4dVip/
https://id.pinterest.com/Bina4dVip/
https://www.deviantart.com/map4dvip
https://www.deviantart.com/tamuwinvip
https://www.deviantart.com/rubitotovip
https://www.deviantart.com/bina4dvip

Jangan Kaget, ini Warna Mata Paling Langka di Dunia Menurut Studi

Ilustrasi bulu mata palsu untuk avriasi. (Istimewa)

Kita mengenal ada banyak warna mata manusia, dari cokelat, biru, hingga hazel. Namun, warna mata apa yang paling langka di dunia?

BBC Science Focus melaporkan hijau menjadi yang paling langka. Survei dari American Academy of Ophthalmology pada 2014 mengungkapkan hanya 9% dari populasi dunia dengan mata yang berwarna hijau.

Warna mata lain yang juga langka adalah hazel atau kombinasi cokelat terang dengan aksen hijau dan oranye, berjumlah 18%. Sementara mata biru 27%.

Warna cokelat dimiliki 45% orang di dunia. Sementara itu 1% adalah warna selain cokelat, biru, hazel atau hijau.

Dalam studi itu terungkap pula soal kondisi mata terlangka atau albinisme. Kondisi ini ditemukan satu dari 200 ribu orang. Albinisme sendiri menunjukkan iris mata berwarna bening, namun pembuluh darahnya seperti merah mura atau merah.

Penelitian lain berjudul Iris Colour Classification Scales pada 2015 memiliki jawaban lain dari studi American Academy of Ophthalmology. Para peneliti mengungkapkan abu-abu menjadi yang paling langka di dunia, jumlahnya hanya kurang dari 1% saja.

Terbanyak tetap dimenangkan oleh warna mata hijau. Namun jumlahnya jauh lebih mendominasi, hampir 80% dari total populasi dunia.

Berikut daftar warna mata berdasarkan Iris Colour Classification Scales:

1. . Abu-abu dan lainnya
Jumlah populasi di dunia: kurang dari satu persen

2. Hijau
Jumlah populasi di dunia: dua persen

3. Hazel
Jumlah populasi di dunia: sepuluh persen

4. Biru
Jumlah populasi di dunia: delapan hingga sepuluh persen

5. Cokelat
Jumlah populasi di dunia: 55 hingga 79 persen

Sementara itu, A-Z Animal mencatat warna abu-abu biasanya ditemukan pada mata orang-orang Eropa Utara dan Timur. Sedangkan masyarakat dari Islandia dan Irlandia jadi beberapa negara dengan warna mata hijau.

Untuk warna mata hazel biasanya ditemukan pada mata masyarakat Brasil, negara timur tengah serta keturunan Spanyol. Sementara warna biru terlihat pada orang Denmark, Estonia, dan Swedia.

Sementara itu, mata cokelat yang banyak dimiliki manusia di muka Bumi ini biasanya berasal dari keturunan Afrika, Asia, penduduk asli Amerika hingga keturunan etnis Hispanik.

RI Ogah Impor BBM dari Singapura Lagi, Ini Penyebabnya

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia memberikan sambutan dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang energi terbarukan, energi bersih, dan konservasi energi di Jakarta, Indonesia, 21 April 2025. REUTERS/Willy Kurniawan

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membeberkan alasan dibalik rencana menyetop impor Bahan Bakar Minyak (BBM) asal Singapura. Impor BBM RI dari Singapura sendiri selama ini mencapai 54%.

Bahlil menilai, sejak menjabat sebagai Menteri ESDM, dirinya telah melakukan sejumlah evaluasi terhadap produk impor, seperti produk BBM. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa harga beli minyak dari Singapura ternyata sama dengan harga beli BBM dari wilayah Timur Tengah.

“Setelah saya cek, kok harganya sama dibandingkan dengan dari negara Middle East. Ya, kalau begitu kita mulai berpikir bahwa mungkin, bukan kata mungkin lagi nih, sudah hampir pasti kita akan mengambil minyak dari negara lain yang bukan dari negara itu,” kata Bahlil ditemui di Gedung Kementerian ESDM, dikutip Minggu (11/5/2025).

Ia menargetkan dalam waktu enam bulan ke depan, rencana pengalihan impor BBM dari Singapura ke negara lain dapat segera terlaksana. Guna merealisasikan rencana tersebut, Pertamina tengah membangun dermaga yang cukup besar untuk dapat dilewati kapal-kapal jumbo.

“Karena kalau dari Singapura kan kapalnya kan yang kecil-kecil, itu juga salah satu alasan. Jadi kita membangun yang besar, supaya satu kali angkut, nggak ada masalah. Maka, pelabuhannya yang diperbesar, dan kedalamannya harus dijaga,” kata dia.

Lebih lanjut, Bahlil mengatakan pemerintah berencana mengalihkan sebagian impor BBM dari Singapura tersebut ke Amerika Serikat. Keputusan ini bagian dari strategi negosiasi Indonesia dalam merespons kebijakan tarif tinggi yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

“Ya, sebagian lah. Kan kita sudah mempunyai perjanjian dengan Amerika. Salah satu diantara yang kita tawarkan itu adalah, kita harus membeli beberapa produk dari mereka. Diantaranya adalah BBM, crude, dan LPG,” katanya.

kas138

Berbahaya! Studi Temukan Barang Rumah Tangga Ini Picu Kematian

Pembeli melihat produk yang terbuat dari bahan plastik di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, senin (5/2/2018). Program penurunan volume sampah sebesar 25% oleh pemerintah akan mempengaruhi langsung terhadap penurunan konsumsi barang plastik yang mengakibatkan tingginya impor barang plastik menjadi kisaran US$ 2 miliar atau senilai 800.000 ton tiap tahunnya.

Produk rumah tangga seperti wadah makanan, sabun, kosmetik, hingga mainan anak rupanya mengandung bahan kimia sintetis yang berbahaya. Bahkan paparan senyawa ini diduga berkontribusi terhadap ratusan ribu kematian akibat penyakit jantung di seluruh dunia.

Berdasarkan studi terbaru yang diterbitkan di jurnal eBiomedicine, senyawa kimia jenis phthalates, khususnya DEHP (Di(2-ethylhexyl)phthalate), mungkin bertanggung jawab atas lebih dari 356 ribu kematian global akibat penyakit jantung pada 2018, khususnya pada kelompok usia 55-64 tahun.

“Phthalates bisa memicu peradangan sistemik di pembuluh darah jantung, memperburuk penyakit yang ada, hingga menyebabkan kematian mendadak,” kata Dr. Leonardo Trasande, peneliti utama dari NYU Grossman School of Medicine mengutip CNN International, dikutip Minggu (11/5/2025).

Phthalates kerap disebut sebagai “bahan kimia di mana-mana” karena digunakan luas dalam produk seperti pipa PVC, lantai vinyl, wadah makanan, deterjen, hingga kosmetik dan parfum untuk membuat plastik lebih fleksibel atau aroma lebih tahan lama.

Masyarakat dapat terpapar phthalates melalui makanan yang bersentuhan dengan plastik, udara tercemar, hingga produk perawatan pribadi seperti sabun atau shampo. Phthalates telah lama dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, mulai dari gangguan reproduksi, asma anak, hingga kanker.

Studi ini menyoroti selain risiko tersebut, paparan jangka panjang terhadap DEHP juga meningkatkan risiko kematian akibat penyakit jantung. Paparan ini juga disebut bisa mengganggu hormon testosteron, yang dalam kadar rendah turut menjadi faktor risiko penyakit jantung, terutama pada pria.

Para ahli menyarankan untuk:

– Menghindari pemanasan makanan dalam wadah plastik di microwave atau dishwasher.

– Menggunakan wadah dari kaca, keramik, atau stainless steel untuk menyimpan makanan.

– Memilih produk tanpa pewangi buatan, seperti lotion dan deterjen.

– Menghindari plastik bertanda No. 3, 6, dan 7.

– Lebih banyak konsumsi makanan segar, bukan kemasan atau olahan.

Penelitian ini memberi peringatan penting tentang dampak ekonomi dan kesehatan masyarakat global akibat bahan kimia yang selama ini dianggap aman. Meski belum ada regulasi ketat di semua negara, para ahli menekankan perlunya kebijakan lebih ketat terhadap penggunaan phthalates dalam produk konsumen.

kas138

Ini Alasan Paus Leo XIV Dijuluki Father Bob

Paus Leo XIV, yang baru terpilih dari hasil Konklaf tanggal 7-8 Mei 2025, menyampaikan salam dan berkat pertamanya dari balkon Basilika Santo Petrus. (Photo by Tiziana FABI / AFP)

Paus Leo XIV, pemimpin tertinggi Gereja Katolik yang baru terpilih, dikenal luas sebagai “Father Bob” julukan hangat yang mencerminkan gaya hidup sederhana dan pendekatan pastoral yang menyentuh hati banyak orang.

Lahir sebagai Robert Francis Prevost di Chicago, Illinois, pada 14 September 1955, pemimpin Gereja Katolik pertama yang berasal dari Amerika Serikat ini tumbuh dalam keluarga multietnis berdarah Prancis, Italia, dan Spanyol.

Sejak masa mudanya, Robert sudah menunjukkan kedekatan yang alami dengan pelayanan keagamaan, hingga akhirnya bergabung dengan Ordo Santo Agustinus pada tahun 1977 dan ditahbiskan sebagai imam pada 1982.

Julukan yang Berakar pada Kepribadian

Julukan “Father Bob” berasal dari nama baptis lengkap Paus Leo XIV, yaitu Robert Francis Prevost. Nama “Bob” adalah bentuk akrab atau diminutif dari “Robert”, yang umum digunakan di lingkungan berbahasa Inggris.

Julukan ini mulai melekat sejak masa awal pelayanannya sebagai imam dalam Ordo Santo Agustinus di Amerika Serikat dan kemudian selama misinya di Peru.

Di sana, umat lokal menyapanya dengan hangat sebagai “Padre Bob” (dalam bahasa Spanyol), mencerminkan hubungan yang dekat, ramah, dan penuh kepercayaan antara dia dan komunitas yang dilayaninya.

Karakter Father Bob dikenal sebagai sosok rendah hati dan mudah didekati, baik oleh kalangan awam maupun klerus.

Julukan tersebut tidak hanya menjadi panggilan biasa, tetapi juga simbol gaya kepemimpinannya yang pastoral, humanis, dan terbuka. Ia tidak membangun jarak dengan umat; sebaliknya, ia kerap hadir dalam kehidupan sehari-hari mereka mulai dari misa di desa-desa kecil hingga kunjungan ke rumah-rumah warga dan komunitas migran.

Selama pelayanannya di Peru, julukan “Father Bob” menjadi semakin populer karena gaya komunikasinya yang bersahabat, kemampuan berbicara bahasa Spanyol dengan fasih, serta keterlibatannya yang aktif dalam kegiatan sosial terutama mendampingi para migran Venezuela dan masyarakat miskin di kawasan Chiclayo.

Sosok yang Sederhana dan Dekat dengan Umat

Dalam berbagai perannya, baik sebagai Prior Jenderal Ordo Agustinus (2001-2013), Uskup Chiclayo (2015-2023), hingga menjabat sebagai Prefek Dikasteri untuk Para Uskup sebelum terpilih sebagai Paus, “Father Bob” tetap menunjukkan konsistensi dalam gaya kepemimpinan yang rendah hati.

Ia tidak menjaga jarak dari umat, melainkan hadir di tengah kehidupan mereka dari altar gereja hingga lapangan komunitas.

Sentuhan Humanis: Olahraga, Budaya, dan Keseharian

Yang menjadikan “Father Bob” semakin dicintai adalah caranya menggabungkan sisi spiritual dengan kehidupan sehari-hari.

Ia adalah penggemar tenis dan baseball, serta menunjukkan dukungannya terhadap klub sepak bola populer Alianza Lima di Peru. Kebiasaannya mengikuti pertandingan lokal dan berdiskusi soal olahraga menjadi jembatan alami yang memperkuat hubungannya dengan umat dari berbagai usia dan latar belakang.

Kepemimpinan yang Inklusif

Sebagai Paus Leo XIV, “Father Bob” membawa warisan panjang dari pelayanannya yang inklusif. Ia menekankan pentingnya dialog antar umat, penghargaan terhadap migran, dan keadilan sosial. Dalam berbagai kesempatan, ia menyuarakan solidaritas dengan komunitas yang terpinggirkan dan mengajak Gereja untuk tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga rumah bagi mereka yang mencari pengharapan dan keadilan.

Dengan gaya komunikasi yang bersahaja namun tegas, serta sikap pastoral yang membumi, julukan “Father Bob” bukan sekadar nama panggilan melainkan cerminan dari gaya kepemimpinan yang ingin menjadikan Gereja lebih dekat, terbuka, dan relevan dalam dunia yang terus berubah.

Paus Leo XIV dan Komitmennya terhadap Para Pengungsi Venezuela Selama Pelayanannya di Peru

Jauh sebelum namanya menggema sebagai Paus pertama asal Amerika Serikat, Robert Francis Prevost telah dikenal luas di Peru sebagai seorang uskup yang memiliki perhatian besar terhadap kaum tertindas, termasuk para pengungsi Venezuela yang melarikan diri dari krisis kemanusiaan yang berkepanjangan di tanah air mereka.

Menjabat sebagai Uskup Keuskupan Chiclayo sejak tahun 2015, Prevost terjun langsung dalam pelayanan pastoral yang menyentuh lapisan masyarakat paling rentan. Ketika arus pengungsi dari Venezuela mulai meningkat tajam akibat krisis ekonomi dan politik yang memuncak di bawah rezim Nicolás Maduro, ribuan warga Venezuela mencari perlindungan di negara-negara tetangga, termasuk Peru. Chiclayo, sebagai salah satu kota terbesar di wilayah pesisir utara Peru, menjadi salah satu tempat transit maupun tujuan tinggal para migran tersebut.

kas138

Kisah Rakesh Jhunjhunwala, Investor India Sulap Rp975 Ribu Jadi Rp94 T

FILE PHOTO: Rakesh Jhunjhunwala, Partner, Rare Enterprises, poses after an interview with Reuters in Mumbai, India November 14, 2017. REUTERS/Shailesh Andrade/File Photo

Rakesh Jhunjhunwala dikenal sebagai sosok “Warren Buffett dari India”. Sebab, investor kawakan ini berhasil mengubah modal awal sebesar Rp 975.000 menjadi puluhan triliun rupiah.

Ia tercatat memiliki kekayaan bersih senilai US$5,8 miliar atau lebih dari Rp94,33 triliun. Kisah suksesnya pun menjadi sorotan publik.

Mengutip dari Traders Brain India, Minggu (11/5/2025), Rakesh Jhunjhunwala, yang juga dikenal sebagai ‘banteng besar’ atau ‘Warren Buffett dari India’ lahir pada 5 Juli 1960 di Mumbai. Ayahnya adalah seorang petugas pajak penghasilan.

Rakesh Jhunjhunwala sering mendengar ayahnya berdiskusi tentang pasar saham dengan teman-temannya. Karena rasa penasarannya yang tinggi tentang saham, suatu hari ia bertanya kepada ayahnya mengapa harga saham berfluktuasi setiap hari.

Ayahnya menyarankan agar ia membaca koran karena berita lah yang membuat harga saham berfluktuasi.

Rakesh Jhunjhunwala juga menyatakan keinginannya untuk berkarir di pasar saham. Namun, ayahnya menyarankan agar ia terlebih dahulu mendapatkan gelar sarjana dari sebuah perguruan tinggi.

Rakesh Jhunjhunwala lulus dari Sydenham College pada tahun 1985 sebagai akuntan terdaftar. Setelah lulus, ia kembali membicarakan tujuannya untuk berkarir sebagai investor pasar saham dengan ayahnya.

Menanggapi hal tersebut, ayahnya mengatakan bahwa ia diperbolehkan untuk mengejar karir apa pun. Namun, ayahnya juga menambahkan bahwa ia tidak akan memberikan uang, dan Rakesh tidak boleh meminta modal awal dari teman-teman ayahnya.

Rakesh Jhunjhunwala memasuki pasar saham dengan modal awal hanya Rp 975.000 pada tahun 1985. Pada saat itu, indeks Sensex berada di 150 poin (saat ini Sensex berada di sekitar 58.500 poin).

Namun, tidak lama kemudian Rakesh Jhunjhunwala berhasil mendapatkan sejumlah Rp 487.500.000 dari salah satu klien saudaranya dengan janji memberikan pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan dengan deposito tetap.

Keuntungan besar pertama Rakesh Jhunjhunwala adalah Rp 97.500.000 pada tahun 1986. Ia membeli 5.000 saham Tata Tea seharga Rp 8.385 dan dalam waktu 3 bulan saham tersebut diperdagangkan pada harga Rp 27.885. Ia meraih keuntungan lebih dari 3 kali lipat dengan menjual saham Tata Tea tersebut.

Sementara Jhunjhunwala selalu berhati-hati dalam mendukung startup-era baru, dalam beberapa tahun terakhir, ia mulai mendapatkan keuntungan besar dari serangkaian investasi ekuitas swasta saat perusahaan-perusahaan tersebut mulai terdaftar.

Misalnya, sahamnya sebesar 14% di pengecer alas kaki Metro Brands, yang go public pada Desember lalu membuat pemiliknya Rafique Malik menjadi miliarder, kini bernilai lebih dari $400 juta.

Dia juga merupakan pendukung awal perusahaan game Nazara Technologies dan perusahaan asuransi umum Star Health and Allied Insurance Company, keduanya terdaftar tahun lalu.

Dalam langkah yang dianggap berisiko oleh banyak orang, taruhan terbaru Jhunjhunwala adalah pada sektor yang dilanda Covid-19: penerbangan.

Tahun lalu, dia menginvestasikan $35 juta untuk 40% saham di maskapai penerbangan berbiaya rendah Akasa, yang melakukan penerbangan perdananya awal bulan ini, dilepas oleh menteri penerbangan negara tersebut dan dengan investornya yang terkenal di dalamnya.

Dengan selera terhadap single malt dan cerutu, Jhunjhunwala suka menjalani kehidupan seperti raja. Dia dilaporkan sedang membangun sebuah rumah mewah berlantai 13 di Mumbai selatan sebagai rumah barunya. Sebagai penggemar film Bollywood, Jhunjhunwala membiayai beberapa film seperti English Vinglish dan Ki & Ka.

Pada saat yang sama, Jhunjhunwala termasuk di antara filantropis terkenal di negara itu dengan yayasan yang dinamai sesuai namanya dan mengatakan beberapa tahun lalu bahwa dia ingin menyumbangkan 25% kekayaannya dalam masa hidupnya.

Dia adalah salah satu pendiri dan wali dari Universitas Ashoka, sebuah sekolah seni liberal, dan donor tetap untuk Yayasan Internasional Agastya, yang menyediakan pendidikan sains bagi kaum miskin.

Universitas Ashoka dalam sebuah pernyataan menyebut Jhunjhunwala sebagai salah satu donor terbesarnya dan mengatakan bahwa dia dijadwalkan untuk mengunjungi universitas tersebut akhir tahun ini untuk meluncurkan Sekolah Ekonomi dan Keuangan Rakesh Jhunjhunwala.

Jhunjhunwala dikabarkan meninggal pada Agustus 2022 di sebuah rumah sakit di kota Mumbai. Rumah sakit mengatakan bahwa penyebab kematian adalah “serangan jantung mendadak”.

kas138

Trump Tiba-Tiba Puji China Soal Tarif Dagang: Banyak yang Disepakati

Foto kolase Xi Jinping dan Donald Trump. (AP Photo)

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memuji pembicaraan dengan China yang digelar di Swiss pada Sabtu (10/5/2025). Menurutnya kedua pihak telah sepakat melakukan pengaturan ulang total dalam suasana yang bersahabat namun konstruktif.

“Pertemuan yang sangat baik hari ini dengan China di Swiss. Banyak hal yang dibahas, banyak yang disepakati,” tulis Trump melalui platform media sosialnya, Truth Social Minggu (11/5/2025).

Sebelumnya, pejabat tinggi dari Amerika Serikat dan China menyelesaikan hari pertama pembicaraan di Jenewa. Adapun, negosiasi ini bertujuan meredakan ketegangan perang dagang yang telah mengancam stabilitas ekonomi global. Menurut sumber yang dekat dengan pembicaraan tersebut, negosiasi akan berlanjut pada Minggu.

Wakil Perdana Menteri China, He Lifeng bertemu selama sekitar delapan jam dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent dan Perwakilan Dagang AS, Jamieson Greer. Ini merupakan pertemuan tatap muka pertama sejak kedua negara ekonomi terbesar dunia tersebut saling memberlakukan tarif lebih dari 100 persen pada berbagai komoditas.

Meski demikian, tidak ada pernyataan resmi yang dikeluarkan setelah pertemuan mengenai isi pembicaraan ataupun sinyal kemajuan dalam upaya pengurangan tarif. Pertemuan yang digelar di kediaman Duta Besar Swiss untuk PBB itu berakhir sekitar pukul 8 malam waktu setempat (18.00 GMT).

Pertemuan antara Bessent, Greer, dan He berlangsung di Jenewa setelah beberapa pekan ketegangan yang meningkat akibat serangkaian tarif yang diberlakukan Trump sejak Februari dan pembalasan dari Beijing, yang menyebabkan hampir seluruh perdagangan bilateral senilai US$ 600 miliar per tahun nyaris terhenti total.

Perselisihan dagang ini, ditambah keputusan Trump bulan lalu untuk mengenakan tarif pada puluhan negara lain, telah mengacaukan rantai pasok, mengguncang pasar keuangan, dan memicu kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global yang tajam.

Lokasi Tertutup

Lokasi pembicaraan di pusat diplomasi Swiss tidak diumumkan ke publik. Namun, saksi mata melihat kedua delegasi kembali ke vila Duta Besar Swiss di kawasan hijau Cologny setelah istirahat makan siang. Vila tersebut memiliki taman pribadi dengan pemandangan Danau Jenewa.

Sebelumnya, pejabat AS seperti Bessent dan Greer tampak tersenyum saat meninggalkan hotel menuju lokasi pertemuan, mengenakan dasi merah dan pin bendera AS di jas mereka. Bessent menolak memberikan komentar kepada wartawan.

Sementara itu, van Mercedes berwarna gelap tampak meninggalkan hotel tempat delegasi China menginap, di saat yang sama warga lokal bersiap untuk maraton akhir pekan di bawah sinar matahari.

Washington berupaya menekan Beijing agar mengurangi defisit perdagangan barang senilai US$ 295 miliar, dan mendorong China agar meninggalkan model ekonomi merkantilis yang dianggap merugikan mitra dagangnya. AS juga ingin China berkontribusi lebih besar pada konsumsi global, suatu perubahan yang memerlukan reformasi domestik sensitif secara politik.

Namun, China menentang apa yang dianggap sebagai campur tangan eksternal dan menuntut AS menurunkan tarif serta memperlakukannya sebagai mitra setara. China juga menunggu kejelasan mengenai produk apa saja yang diinginkan AS untuk dibeli lebih banyak oleh Beijing.

kas138

Bukan Cuma Merokok, Ini Biang Keladi Kanker Paru-Paru

Ini 7 Tanda Paru-Paru Kamu Sudah Rusak karena Polusi

Kanker paru-paru merupakan salah satu penyakit mematikan yang terjadi akibat menurunnya fungsi organ paru-paru karena adanya pertumbuhan jaringan yang tidak normal.

Di Indonesia, kanker paru-paru menjadi salah satu jenis kanker paling umum. Berdasarkan data Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) tahun 2020, angka kasus baru kanker paru di Indonesia menduduki peringkat ketiga setelah kanker payudara.

Dokter spesialis bedah torak, jantung dan kardiovaskular di Northern Heart Hospital Penang, Prof. Dato’ Dr. Basheer Ahamed Bin Abdul Kareem mengatakan bahwa penyebab kanker paru-paru bukan saja karena merokok. Kenyataannya, banyak juga yang bukan perokok mengalami kanker paru paru.

“Umumnya, pemicu utama kanker paru-paru memang karena kebiasaan merokok yang aktif. Tapi ternyata, mereka yang bukan perokok juga banyak mengalami kondisi ini,” kata Dato’ Dr. Basheer kepada CNBC Indonesia, beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan bahwa penyebab kanker paru paru selain merokok kasusnya cukup tinggi dengan angka persentase 85-90%. Ukurannya besar, pertumbuhannya cepat, menyebar luas dan pengobatannya lebih sulit dilakukan.

Sementara itu, ada biang kerok lain dari penyebab kondisi ini, yakni paparan polusi udara, memiliki keluarga yang juga menderita kanker paru, bekerja maupun tinggal di lingkungan yang tercemar zat beracun karsinogen. Beberapa zat karsinogen itu seperti asbes, eter, hidrokarbon polisiklik aromatik, dan zat arsen anorganik.

Sayangnya, kebanyakan kasus kanker paru-paru baru dikenali pada stadium lanjut. Padahal skrining yang dilakukan sedini mungkin pada orang yang berisiko akan meningkatkan peluang kesembuhan kondisi ini.

Gejala Kanker Paru-Paru

Pada awalnya penderita kanker paru-paru jarang sekali menyadari kondisi ini, karena tidak bergejala atau salah dikenali sebagai infeksi saluran napas biasa. Beberapa gejala yang biasa dikeluhkan, yakni batuk yang berkepanjangan, batuk darah, dada nyeri, lemas, turunnya berat badan yang drastis dan sering mengalami infeksi paru-paru.

kingslot

Ini Sosok Paus Terlama dalam Sejarah, Pimpin Gereja di Tengah Revolusi

Umat ​​menghadiri Misa pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan, Sabut (26/4/2025). (REUTERS/Remo Casili)

Dalam sejarah panjang Gereja Katolik, jabatan kepausan merupakan posisi tertinggi yang tidak hanya memiliki pengaruh spiritual, tetapi juga pernah memainkan peran penting dalam urusan politik dan sosial dunia.

Dari ratusan Paus yang telah memimpin Gereja sejak abad pertama, Paus Pius IX tercatat sebagai sosok yang paling lama menjabat, dengan masa kepemimpinan selama lebih dari 31 tahun tepatnya dari 16 Juni 1846 hingga 7 Februari 1878.

Paus Pius IX, yang lahir dengan nama Giovanni Maria Mastai-Ferretti, terpilih menjadi Paus pada usia 54 tahun.

Saat ia mulai memimpin, Eropa tengah berada dalam situasi yang dinamis, ditandai dengan gelombang revolusi, pergolakan nasionalisme, serta ketegangan antara kekuatan sekuler dan otoritas religius. Di tengah perubahan besar ini, Pius IX menjadi figur yang berusaha mempertahankan ajaran dan otoritas Gereja Katolik.

Salah satu warisan terbesarnya adalah penetapan dogma Immaculata Conceptio atau dogma Maria dikandung tanpa dosa asal pada tahun 1854. Ini merupakan salah satu ajaran pokok dalam iman Katolik yang mempertegas peran istimewa Maria sebagai Bunda Yesus.

Selain itu, Paus Pius IX juga memprakarsai dan membuka Konsili Vatikan I pada tahun 1869.

Dalam konsili tersebut, salah satu hasil paling signifikan adalah pengakuan resmi atas infalibilitas Paus, yaitu keyakinan bahwa Paus tidak dapat salah ketika menyampaikan ajaran resmi tentang iman dan moral dalam kapasitasnya sebagai pemimpin Gereja.

Namun, masa jabatannya tidak hanya diwarnai oleh pencapaian teologis. Paus Pius IX juga mengalami masa sulit ketika wilayah kekuasaan duniawi Gereja, yang dikenal sebagai Negara Gereja, secara bertahap diambil alih dalam proses penyatuan Italia.

Pada akhirnya, kekuasaan Paus atas wilayah-wilayah tersebut benar-benar hilang ketika pasukan Italia merebut Roma pada tahun 1870. Setelah peristiwa itu, Paus menolak untuk mengakui kekuasaan Kerajaan Italia atas kota suci dan menyebut dirinya sebagai “tahanan di Vatikan”. Konflik ini baru benar-benar diselesaikan hampir enam dekade kemudian melalui Perjanjian Lateran pada tahun 1929, di mana Vatikan diakui sebagai negara merdeka.

Meskipun menghadapi tantangan besar, kepemimpinan Pius IX meninggalkan jejak mendalam dalam sejarah Gereja. Ia dikenang sebagai Paus dengan masa jabatan terlama dan sebagai tokoh yang memperkuat otoritas rohani Paus di masa penuh gejolak.

Sebagai perbandingan, Paus Yohanes Paulus II, yang memimpin dari tahun 1978 hingga 2005, juga termasuk di antara Paus yang menjabat lama, yaitu selama lebih dari 26 tahun. Ia sangat dihormati karena peran globalnya dalam mendorong perdamaian, dialog antaragama, dan hak asasi manusia, terutama pada masa Perang Dingin. Meski demikian, masa jabatan Yohanes Paulus II masih belum melampaui panjangnya masa kepemimpinan Pius IX.

kingslot